Pada tahun 2023, 89% penduduk Indonesia telah menggunakan Android dan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan pemasangan aplikasi berbahaya/potentially harmful apps tertinggi dari Google Play Store. Tren berbahaya ini memicu gelombang kejahatan siber global yang kini telah mencapai biaya sebesar 1 triliun USD.
Hal ini turut menyoroti evolusi cepat dari malware mobile, seiring penjahat siber yang terus mengembangkan strategi baru.
Di Indonesia, metode baru penyebaran malware menjadi semakin populer. Para penjahat siber dapat menyamarkan aplikasi berbahaya sebagai teks sehari-hari, seperti penipuan bank, undangan pernikahan, atau pesan pribadi dari kurir pengirim paket. Begitu pengguna mengklik file tersebut, aplikasi langsung berjalan di perangkat mereka, mengambil alih kendali kerja ponsel dan mengancam keamanan data mereka. Taktik ini menunjukkan peningkatan kecanggihan ancaman digital.
Serangan siber ini memiliki resiko besar yang bisa menyebabkan kerugian serius. Karena itu, setiap perangkat mobile penting untuk dilengkapi dengan aplikasi keamanan yang andal.
AmanTerus adalah aplikasi inovatif yang dirancang untuk melindungi perangkat Anda dari berbagai ancaman dan mengatasinya secara proaktif sebelum ancaman tersebut terjadi. Tentu saja, AmanTerus tidak menyimpan data Anda karena semua data tersimpan secara lokal di perangkat Anda. Aplikasi ini juga tidak mengganggu koneksi jaringan, sehingga Anda bisa menggunakan perangkat mobile seperti biasa.
AmanTerus memiliki dua fitur unggulan yaitu App Protection dan Web Protection
AmanTerus memiliki Privacy Policy yang menjaga kerahasiaan dan keamanan data pengguna dengan standar perlindungan tinggi. Kami berkomitmen untuk melindungi informasi pribadi Anda dari akses, penggunaan, atau pengungkapan yang tidak sah, sesuai dengan regulasi yang berlaku.